2. Kelangkaan (Scarcity), ketersediaannya terbatas. Sementara kebutuhan kita ataupun keinginan kita tidak terbatas sebaliknya barang ekonomi itu sementara jumlahnya terbatas, tidak selalu tersedia.
3. Pilihan ( Alternatif)/
4. Konsep ekonomi, dibedakan antara kebutuhan (need) dan keinginan (want). Dimana lebih baik mendahulukan yang dibutuhkan daripada yang diinginkan.
Di dalam kegiatan ekonomi kita mengenal 3 kegiatan pokok ekonomi/aktivitas ekonomi, yaitu konsumsi, produksi, dan pertukaran. Didalam berjalannya kegiatan ekonomi ini diperlukan pula adanya sumberdaya ekonomi yang mendukung, dimana pengertian sumberdaya ekonomi ini adalah input (factor-faktor yang digunakan dalam proses produksi untuk menghasilkan barang atau jasa yang diinginkan. Sumberdaya ekonomi ini terdiri dari :
1. Sumberdaya alam. Contohnya : tanah, cadangan mineral
2. Sumberdaya manusia. Contohnya : tenaga kerja dan entrepreneurship
3. Sumberdaya modal. Contohnya : peralatan fisik, mesin, bangunan, komputer
Sumberdaya ekonomi diatas pada akhirnya akan menghasilkan hasil kegiatan produksi yang artinya adalah unit usaha (prusahaan) menghasilkan barang dan jasa. Yang pada akhirnya akan menghasilkan 3 kata Tanya bagi perusahaan: “What (komoditi apa yang akan dihasilkan), How (bagaimana menghasilkan komoditi tersebut), dan For Whom (untuk siapa komoditi dihasilkan)”.
Kegiatan suatu perekonomian dapat berkembang karena adanya permintaan dari konsumen yang membutuhkan, semakin banyak permintaan maka keuntungan yang didapat dari kegiatan perekonomian tersebut semakin besar pula. Jika dipicu dengan koordinasi yang baik antara factor-faktor penunjang dengan para pelaku perekonomian kegiatan perekonomian pun dapat berkembang.
Dalam hal ini yang termasuk dalam kelangkaan sumberdaya adalah anggaran sebesar Rp. 300.000 karena jumlahnya yang terbatas. Pengertian dari langka sendiri adalah jumlahnya tidak tersedia banyak atau sama saja dengan terbatas sehingga harus digunakan seefektif mungkin. Usaha mengelola sumberdaya yang langka secara efisien dapat dengan melakukan menggunakan anggarannya secara cermat, anggaran tersebut digunakan untuk membeli keperluan-keperluan yang dibutuhkan, bukan diinginkan. Pisahkan antara kebutuhan primer, sekunder dan tersier. Dahulukan yang dirasa lebih diperlukan, jangan memebeli keperluan yang tidak ada manfaatnya.
3. Sebulan perusahaan memanfaatkan sumber air alam untuk menghasilkan air minum kemasan. Perusahaan yang memproduksi air minum kemasan ini termasuk satu-satunya perusahaan ada di pasar. Perusahaan tersebut menentukan harga air minum kemasan yang dihasilkan dan ia memperoleh keuntungan. Perusahaan lain yang memproduksi air minum kemasan bermunculan karena perusahaan yang terdahulu mampu menciptakan keuntungan. Perkembangan perusahaan air minum kemasan memberikan sumbangan (kontribusi) kepada produksi nasional (pendapatan nasional). Di samping itu, munculnya perusahaan yang memproduksi air minum kemasan ini akan menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat. Dalam konteks ini, mana yang termasuk pembahasan ekonomi mikro dan mana yang termasuk dalam pembahasan ekonomi makro.
Yang termasuk pembahasan ekonomi mikro yaitu perusahaan yang menentukan harga air kemasan tersebut, dan juga kemunculan perusahaan yang lain yang memproduksi air kemasan karena keuntungan dari perusahaan terdahulu.
Yang termasuk pembahasan ekonomi makro yaitu perkembangan perusahaan memberikan sumbangan (kontribusi) pada produk nasional (pendapatan nasional) dan munculnya perusahaan yang memproduksi air minum kemasan ini akan menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat.
Dahulu petani sudah cukup hanya dengan memiliki cangkul untuk merawat sawahnya tapi kini semakin berkembangnya zaman maka kebutuhan akan beras semakin meningkat, jika hanya mengandalkan cangkul saja maka kebutuhan akan beras untuk para konsumen tidak akan bisa tercukupi dikarenakan waktu panen yang cukup lama maka daripada itu permintaan alat yang dapat membantu petani untuk mengolah sawahnya sangatlah diperlukan guna menghasilkan padi yang lebih banyak jumlahnya dan dalam waktu yang lebih singkat. Kemudian karena berkembangnya kebutuhan manusia seperti misalnya dalam kasus ini permintaan yang lebih tinggi maka dapat mendorong berkembangnya kegiatan ekonomi.
5. Seorang petani menggarap sebidang tanah yang ia miliki bersama 2 orang anaknya. Petani tersebut memutuskan untuk menanam jagung dengan cara yang sangat tradisional, yakni mengolah tanah dengan menggunakan cangkul. Dalam proses produksi ini kegiatan mana yang menggunakan sumberdaya alam, sumberdaya manusia (petani) dan sumberdaya modal.
- Sumberdaya alam (SDA) adalah potensi sumber daya yang terkandung dalam bumi, air dan dirgantara yang dapat didayagunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia. SDA dibagi menjadi SDA yang dapat diperbaharui dan tidak dapat diperbaharui. Untuk kasus ini, yang termasuk SDA adalah jagung dan tanah dan merupakan SDA yang dapat diperbaharui karena tidak akan habis jumlahnya walaupun digunakan terus menerus tapi tetap harus kita jaga kelestariannya agar tidak merusak keseimbangan ekosistem.
- Sumberdaya manusia (SDM) adalah potensi yang terkandung dalam diri manusia untuk mewujudkan perannya sebagai makhluk sosial yang adaptif dan transformatif yang mampu mengelola dirinya sendiri serta seluruh potensi yang terkandung di alam menuju tercapainya kesejahteraan kehidupan dalam tatanan yang seimbang dan berkelanjutan. Dalam kasus ini yang termasuk SDM adalah tenaga kerjanya yaitu petani berserta kedua anaknya.
- Sumberdaya modal berupa barang-barang modal sangat penting bagi perkembangan dan kelancaran pembangunan ekonomi karena barang-barang modal juga dapat meningkatkan produktivitas. Contohnya : peralatan fisik, mesin, bangunan, computer dan dalam kasus ini yang termasuk sumberdaya modal adalah cangkul.
6. Seorang petani memiliki sebidang tanah dan memutuskan lahan tersebut akan ditanami jagung. Pengolahan tanah, penanaman bibit, perawatan dan memetik hasil (panen) menggunakan cara tradisional. Banyaknya bibit yang ia gunakan diperkirakan akan menghasilkan jagung sebanyak 1 ton. Jagung hasil produksi tersebut akan dijual kepada pembeli di pasar-pasar tradisional. Dalam konteks ini, mana yang termasuk masalah what, how dan mana yang termasuk masalah for whom?
What adalah komoditi apa yang akan dihasilkan pada kasus ini. Pada kasus ini komoditi yang akan dihasilkan adalah jagung yang diperkirakan sebanyak 1 ton.
How adalah bagaimana menghasilkan komoditi tersebut. Untuk menghasilkan komoditi tersebut, yaitu jagung yang diperkirakan sebanyak 1 ton adalah dengan menggunakan cara tradisional dalam pengolahan tanah, penanaman bibit, perawatan dan memetik hasil (panen).
For Whom maksudnya untuk siapa komoditi tersebut dihasilkan. Komoditi pada kasus ini dihasilkan untuk kemudian dijual kepada para pembeli di pasar-pasar tradisional.
Menurut saya perekonomian tersebut menganut system ekonomi Komando (Terpusat) karena perusahaan tersebut sebagian besar dikuasai oleh pemerintah dimana pemerintah tersebut mengatur segala konsumsi, produksi dan distribusi yang keuntungannya untuk pemerintah itu sendiri sehingga memiliki beberapa kelebihan seperti pemerintah lebih mudah mengendalikan inflasi, pengangguran dan masalah ekonomi lainnya, pasar barang dalam negeri berjalan lancer dan pemerintah dapat turut campur dalam hal pembentukan harga.
Oksigen yang manusia peroleh/hirup diudara bebaslah yang termasuk barang bebas karena jumlahnya cukup banyak dan melebihi kebutuhan manusia. Sedangkan oksigen yang terdapat pada tabung oksigen telah berubah nilainya menjadi barang ekonomis karena jumlahnya terbatas dan untuk memperolehnya diperlukan pengorbanan yaitu dibutuhkan biaya. Itulah perbedaan nilai barang berdasarkan cara memperolehnya.
- pasar yang mampu memecahkan masalah ekonomi What yaitu pasar computer
- pasar yang mampu memecahkan masalah ekonomi How yaitu pasar yang memproduksi 100 ribu unit computer
- pasar yang mampu memecahkan masalah ekonomi For Whom yaitu mahasiswa
10. Permintaan terhadap barang X ditunjukkan oleh skedul berikut ini: Harga X | 5 | 10 | 15 | 20 | 25 |
Jumlah X yang diminta | 90 | 80 | 70 | 60 | 50 |
Gambarkan kurva permintaan terhadap barang X berdasarkan harga dan jumlah barang X yang diminta seperti pada skedul permintaan terhadap barang X di atas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar